Chat Dokter
Konsultasi Dokter Online
Konsultasi Dokter Online
Acromegaly adalah sebuah kondisi dalam tubuh ketika produksi hormone pertumbuhan didalam tubuh diproduksi secara berlebihan. Penyakit ini adalah suatu kondisi yang langkah dapat terjadi pada pria dan wanita dengan frekuensi yang sama. Rata-rata usia diagnosis Acromegaly ini adalah 30-50 tahun. Acromegaly pertama kali dijelaskan oleh Marie pada tahun 1886 yang menyebutkan bahwa Acromegaly ini merupakan gangguan pertumbuhan dan proposi sistomatik yang terjadi pada tubuh seseorang. Peningkatan dan gannguan hormone ini menyebabkan pertumbuhan tulang dan jaringan lunak tumbuh secara berlebihan.
Sudah disebukan bahwa Acromegaly ini terjadi ketika didalam tubuh hormone pertumbuhan diproduksi secara berlebihan. Hormen yang menyebabkan Acromegaly ini dikenal dengan GH atau Growth Hormone yang diproduksi di kelenjar puitari. GH ini adalah pengatur utama pertumbuhan normal yang bertanggung jawab untuk mengejar tinggi orang dewasa normal. Pada orang normal GH biasanya tidak diproduksi secara berlebihan. Produksi GH yang berlebihan umumnya pada penderita Acromegaly ini biasanya dipicu oleh adanya tumor, tumor yang umum ditemukannya pada pasien yang mengalami Acromegaly ini adalah adenoma somatotrof. Tumor ini adalah tumor jinak dan pada kebanyakan orang adenoma ini tidak menyebabkan produksi hormone yang berlebihan, berbeda pula jika tumor ini ikut mempengaruhi pengeluaran GH inilah yang memicu terjadinya Acromegaly. Ini dapat dilihat dari pembesaran tulang dan organ yang melebihi orang normal pada penderita Acromegaly.
Pada Acromegaly gambaran klinis dan gejala yang dialami pasien biasanya muncul secara perlahan bahkan bisa sampai bertahun tahun. Kerana menifeste klinik yang muncul secara perlahan para penderita biasanya membutuhkan berkisar 5 tahun atau lebih antaraonset penyakit sampai diagnosis. Kerana ini biasanya pasien yang datang saat diteggakanya diagnosis dapat dilihat ukuran tumornya sudah melebihi 10 mm ( makroadenoma ). Beberapa tanda dan gejala yang dapat dilihat pada pasien Acromegaly ini adalah :
Acromegaly ini pada umumnya dapat terjadi kapanpun setelah saseorang mengalami pubertas tapi umumnya terjadi pada orang yang berumur 40-60 tahun. Kerana Acromegaly ini terjadi secara perlahan para penderita biasanya tidak menyadarinya. Diagnosis yang dapat dilakukan untuk mengetahui apakah seseorang mengidap Acromegaly adalah :
Tatalaksana dalam pengobatan Acromegaly ini dilakukan berdasarkan kondisi, umur dan berat penyakit yang dialami oleh pasien. Pengobatan pasien ini tujuan utamanya adalah untuk mengontrol / mengelola ukuran tumor, memperbaiki kadar GH dan IGF-I menjadi normal dan mengelola masalah Kesehatan sambil mempertahankan fungi hipofisis normal. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah :
Dokter dapat mengangkat sebagian besar tumor hipofisis menggunakan metode yang disebut operasi transsphenoidal. Operasi dilakukan melalui hidung dan sinus sphenoid, ruang kosong di tengkorak di belakang saluran hidung dan di bawah otak. Hasil. Operasi dianggap berhasil jika kadar GH dan IGF-I dalam darah kembali normal setelah 12 minggu.
Obat ini biasa digunakan jika pasien sudah dioperasi atau tidak memungkinkan pasien untuk dioperasi maka pasien akan diberikan obat. Antara lain obat-obat yang diberikan adalah :
Pengobatan ketiga adalah terapi radiasi, yang menggunakan sinar-x berenergi tinggi atau gelombang partikel untuk membunuh sel tumor. Jenis perawatan ini mungkin direkomendasikan jika operasi tidak memungkinkan atau gagal untuk mengangkat semua jaringan tumor, dan obat-obatan bukanlah pilihan atau bekerja untuk Anda.
Daftar Pustaka
Akin F, Yerlikaya E. Acromegaly and Gigantism. Pamukkale University Faculty Of Medicine Division of Endocrinology and Metabolism, Turkey. 2011. p53-74
Santi Syafril, Steffie S. Solin, Akromegali dan Gigantisme Divisi Endokrin dan Metabolik Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara RSUP H. Adam Malik Medan
Lisa Nachtigall, M.D. Acromegaly, Diakses pada 29 august 2021 melalui : https://www.niddk.nih.gov/health-information/endocrine-diseases/acromegaly